Perbedaan KVM Analog dan KVM Over IP. KVM Extender adalah kependekan dari Keyboard, Video, dan Mouse yang fungsinya sudah diperluas. Melalui KVM Extender ini, pengguna dapat mengendalikan komputer dan juga server data dari jarak jauh hanya dengan menggunakan 1 set perangkat Keyboard, Monitor dan Mouse saja. Bahkan jumlah komputer atau pusat data yang dikendalikan, bisa lebih dari 1 instalasi.
KVM Extender dapat memudahkan kerja daripada tim IT untuk melakukan fungsi controlling serta monitoring. Mereka dapat melakukan proses troubleshooting dari jarak jauh. Perangkat ini sendiri sering ditemukan di banyak perusahaan, jenis industri penyiaran, manufaktur, kesehatan, dan juga pusat data.
Perlu Anda ketahui juga bahwa KVM Extender terdiri dari banyak jenis. 2 yang paling umum adalah KVM Extender Analog dan KVM Extender Over IP. Apa itu?, dan bagaimana perbedaan KVM Analog dan KVM Over IP ini?.
Semua pertanyaan Anda ini, akan mimin jawab lengkap di dalam artikel. Jadi, simak baik-baik ya!.
Apa itu KVM Extender Analog?

KVM Analog adalah jenis KVM Extender yang paling umum dijumpai. Perangkat ini, biasanya digunakan untuk konektivitas data jarak dekat dan mengandalkan perantara kabel sebagai media transfer datanya. Secara garis besar, kita dapat mengenal KVM Analog ini ke dalam 3 jenis utama. Yakni;
- Cat5 KVM Extender. Ini adalah jenis KVM Analog yang paling populer, karena menawarkan fleksibilitas dan kompatibilitas yang tinggi. Perangkat ini dapat membantu penggunanya memperluas fungsi serial audio yang ada.
- Coax KVM Extension Cables. Hampir mirip dengan sebelumnya, hanya saja media kabel yang digunakan adalah berjenis coax.
- Fiber KVM Extenders. Jenis KVM Analog yang terakhir ini, mampu memberikan penggunanya proses transfer data yang cepat. Hal ini wajar mengingat kabel fiber mengandalkan cahaya sebagai media transfer datanya. Dapat diandalkan untuk proses video conference.
Apa itu KVM Over IP?

Seperti yang sudah bisa Anda tebak, KVM Over IP atau biasa disingkat KVMoIP adalah perangkat yang memungkinkan Anda untuk mengontrol komputer atau pusat data dari jarak hanya dengan 1 set KVM tanpa menggunakan media kabel fisik sama sekali. KVM Extender ini, menggunakan jaringan internet protocol sebagai media transfer datanya.
Tidak heran jika penggunaanya sering ditemukan untuk keperluan jarak jauh yang tidak terbatas pada 1 ruangan atau 1 gedung saja.
Sama seperti sebelumnya, KVM Over IP ini juga terbagi ke dalam beberapa jenis. 2 di antaranya adalah;
- KVM Over IP with Optical Fiber. Jenis KVM Over IP yang juga dilengkapi dengan port optical fiber.
- KVM Over IP with Video Wall. Jenis KVM Over IP yang diperuntukan khusus untuk dapat mendukung performa video wall.
Di website Kvmextender.id ini, Anda bisa menemukan banyak model dari KVM Over IP. 4 di antaranya adalah;
- Beacon 4K@60 KVM Extender over IP with Video-Wall – AV-9530(RJ-45+SFP)
- Beacon IP based Dual 4K HDMI USB KVM Extender over IP Optical Fiber
- Beacon 4K KVM Extender over IP with Video-Wall – AV-95F20 v2
- Beacon 4K HDMI KVM Extender over IP with PoE – AV-9520P
Perbedaan KVM Analog dan KVM Over IP
Dari penjelasan di atas, kita sudah dapat mengetahui bahwa perbedaan besar antara KVM Analog dan KVM Over IP terletak pada poin media transfer data yang digunakan. Di mana KVM Analog menggunakan media kabel, sedangkan KVM Over IP menggunakan media jaringan IP.
Perbedaan di antara keduanya juga dapat dipelajari dari penggunaanya. Di mana KVM Analog terbatas pada penggunaan dalam 1 ruangan atau gedung, sedangkan KVM Over IP tidak.
Selain itu, kita dapat memahami perbedaan keduanya dari keuntungan atau kelebihan yang ditawarkan. Kita mulai dari membahas keuntungan KVM Analog terlebih dahulu.
Keuntungan KVM Extender Analog
- Penggunaan bandwidth maksimum dapat dioptimalkan.
- Terdapat fitur kontrol yang dilengkapi juga dengan fitur keamanan.
- Lebih hemat biaya, terutama untuk koneksi yang lebih kecil.
- Mudah untuk di-install dan dikontrol oleh tenaga IT.
- Menawarkan efisiensi dan kinerja yang tinggi.
- Memiliki latency yang rendah.
- Mendukung resolusi video 1920 x 1024.
Keuntungan KVM Over IP
- Tidak memiliki batasan jarak penggunaan.
- Mudah untuk diskalakan.
- Jadikan perusahaan hemat kabel dan ruangan, terutama ketika proses instalasi dilakukan.
- Menawarkan bandwidth tinggi.
- Mendukung sistem plug and play.
Sama halnya dengan teknologi lain pada umumnya, KVM Analog dan KVM Over IP juga memiliki kekurangannya masing-masing. Untuk KVM Analog kekurangannya akan seperti, menjadikan ruangan penuh dengan instalasi kabel. Perusahaan jadi perlu mengeluarkan banyak biaya demi dapat menyediakan ruangan khusus.
Sedangkan KVM Over IP, perangkat ini memiliki risiko keamanan data yang cukup tinggi karena berada dalam jaringan IP. Selain itu, latency yang didapatkan sangat bergantung kepada kecepatan jaringan.
Kesimpulan
Inilah penjelasan lengkap tentang Perbedaan KVM Analog dan KVM Over IP.
Apabila Anda berminat untuk mendapatkan KVM Extender dengan spesifikasi tinggi dan berkualitas untuk bantu proses manajemen data bisnis lebih baik, hubungi saja kami pada informasi kontak yang tertera. Klik di sini.